Berikan Seribu, Kemaluan Bocah 5 Tahun “Dirogoh” Oknum PT PLN

Dolok Sanggul, Batak Pos

            Polres Humbahas, Rabu (10/4) kemarin siang menerima laporan dari masyarakat atas dugaan pencabulan dibawah umur yang dilakukan oleh salah satu warga berstatus oknum PT PLN. Kejadiannya, Sabtu (6/4) siang pukul 09.00 WIB pelaku yang berstatus oknum di PT PLN bermarga Aruan merogoh kemaluan seorang bocah 5 tahun sebut saja namanya, Intan tinggal di Desa Purba Manalu Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbahas yang sebelumnya memberikan uang terhadap anak tersebut senilai seribu rupiah.

            Demikian keterangan itu diperoleh dari, Kapolres Humbahas AKBP Heri Sulismono SH SIk melalui Kasubbag Humasnya AKP Zuleffendi SH kepada koran ini, Kamis (18/4) siang via telepon. Zul menjelaskan, awalnya dari keterangan korban ketika itu ayahnya, Jhonson T Purba (37) memberikan uang Rp 5 ribu rupiah untuk membeli rokok di rumahnya pelaku.

            Sehabis dari warung, korban menyambangi ayahnya sembari memberikan sebungkus rokok merek Gerbang serta uang seribu rupiah. Merasa aneh, Jhonsonpun menanyakan uang tersebut dari mana dan korbanpun menjawab dari Oppung Aruan.

            Tanya demi tanya, korbanpun menceritakan ketika membeli rokok, pelaku terlebih dahulu memberikan uang seribu rupiah yang kemudian merogoh kemaluannya. “ Atas kejadian itulah, ayah korbanpun melaporkan yang menimpa pada putrinya tersebut ke Polres Humbahas, Rabu (10/4)”, jelas Zul yang baru menjabat di Polres Humbahas.

            Menurut Zul, atas kejadian itu yang diterima oleh pihaknya, pelaku sudah dilakukan pemanggilan namun belum ada respon dari pelaku. Dan itu, lanjutnya, pihaknya juga masih menunggu hasil visum dari RSUD Dolok Sanggul ke pihaknya.

” Kita sudah buat surat pemanggilan terhadap pelaku untuk diminta keterangan tetapi belum direspon. Dan untuk visum, Polres belum menerima dari pihak RSUD Dolok Sanggul apa hasilnya”, katanya sembari ketika ditanya visum sudah keluar, Zul mengungkapkan tidak ada.

Sementara itu, pelaku yang hendak disambangi wartawan di PT PLN Cabang Dolok Sanggul, diakui beberapa pegawai itu, pelaku karyawan di PT PLN Sibolga. Sembari itu lagi, ketika disambangi dirumahnya berdekatan dengan rumah korban, terlihat tertutup rapat kediamaannya.

Disamping itu, korban yang juga disambangi wartawan dirumahnya juga tertutup rumah kediamaannya.